Liga 1: Persipura Degradasi, Barito Putera Bertahan

(Foto: Instagram/persipura1963)

Jakarta - Persipura Jayapura harus rela degradasi ke Liga 2 musim depan. Sedangkan Barito Putera secara dramatis mampu bertahan di Liga 1. 

Persipura berhasil menang 3-0 atas Persita dalam pertandingan terakhir Liga 1. Namun, kemenangan ini tak cukup bagi mereka untuk bertahan di Liga 1.

Pasalnya, Barito Putera mampu menahan imbang Persib Bandung 1-1. Pada laga lain, PSS juga sukses menang 2-0 atas Persija.

Hasil tersebut membuat Barito mengamankan posisi ke-15 di klasemen akhir dengan raihan 36 poin. Sedangkan Persipura berada di posisi ke-16 atau zona degradasi. 

Raihan angka Persipura sama dengan Barito. Namun Persipura kalah head to head dari Barito. Selain Persipura, tim lain yang degradasi adalah Persela dan Persiraja. 

PSG Pati Bertahan di Liga 2, Hizbul Wathan Degradasi

Pertandingan PSG Pati melawan Hizbul Wathan. (Foto: instagram/ahhaps.fc)

Solo - PSG Pati menahan imbang Hizbul Wathan dengan skor 1-1 dalam lanjutan kompetisi Liga 2. Hasil ini membuat klub milik Atta Halilintar itu lolos dari zona degradasi.

Bermain di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Selasa (30/11/2021), kedua tim harus puas berbagi angka. Hasil seri ini membuat Hizbul Wathan terlempar ke Liga 3 musim depan.

Dalam laga tersebut, PSG Pati mampu unggul lebih dulu lewat Dadang Apridianto di menit ke-47. Setelah itu, Risky Senna mampu menyamakan sjor pada menit 78. Skor 1-1.

Hingga wasit meniup peluit lanjang, Hizbul Wathan gagal menambah gol sekaligus memaksa mereka turun kasta mengingat jadi juru kunci Grup C Liga 2.

Diawal laga, PSG Pati mengambil inisiatif serangan. Mereka mampu menekan sejak awal babak pertama. Sebab, mereka mengincar kemenangan dalam laga hidup mati menghadapi Hizbul Wathan.

Beberapa peluang mampu diciptakan pasikan Joko Susilo, namun gagal u tuk mengkonversi menjadi gol. Aementara, Hizbul Wathan bukan tanpa peluang. Mereka beberapa kalo menebar ancaman melalui serangan balik. Skor 0-0 bertahan di babak pertama.

Kembali dari kamar ganti, tempo permainan berubah. Menit 47, Dadang Apridianto berhasil mencetak gol indah. Keadaan ini membuat Hizbul Wathan tertekan.

Kebuntuan Hizbul Wathan akhirnya terpecahkan setelah Risky Sena mmbuat gol di menit 78. Skor bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.

Dengan demikian, Hizbul Wathan degradasi ke Liga 2 musim depan. Sementra, PSG Pati berhasil lolos dari zona degradasi dan bertahan di Liga 2.