Cerita Sang Ibu Dibalik Kesuksesan Pratama Arhan yang Berkarier di Klub Tokyo Verdy

 

Pratama Arhan. (Foto: Instagram/pratamaarhan8)

Jakarta - Pratama Arhan ramai diperbincangan belakangan ini setelah meneken kontrak dengan klub divisi 2 Liga Jepang, Tokyo Verdy. Keputusan Arhan berkarier di luar negeri tentu didukung oleh sang ibu, Surati. 

Surati tahu betul kecintaan anaknya terhadap sepak bola. Sejak kecil, Arhan sudah mengenal sepak bola, mulai dari bermain bola plastik. 

“Arhan dari kelas dua SD sudah main bola plastik di depan rumah tetangga dengan anak-anak yang lain, karena di sini tidak ada lapangan bola,” kenang Surati, dilansir dari Youtube belum lama ini.

Sadar atas hobi Arhan itu, Surati berjuang dan berkorban agar anaknya bisa sukses di lapangan hijau. 

Arhan berasal dari keluarga yang jauh dari kata mampu. Dia tinggal di rumah sederhana dan bergabung SSB di Blora. Sejak kecil, Arhan tidak pernah absen mengikuti sekolah sepak bola. 

“Dia itu walaupun hujan, walaupun terik, tidak pernah bolos sekolah bola. Satu minggu itu tiga kali dia masuk terus, enggak pernah absen latihan sepak bolanya,” ujar Surati.

Arhan pernah kesulitan untuk membeli sepatu sepak bola. Bahkan, dia pernah bermain dengan sepatu sepak bola yang harganya Rp 25 ribu. 

Seiring berjalannya waktu, Arhan terus tumbuh menjadi pesepak bola yang potensial di Jawa Tengah. Kemudian, dia bergabung ke akademi PSIS Semarang. 

Penampilan Arhan pun kian gemilang hingga masuk ke tim senior PSIS Semarang. Namanya semakin melambung setelah membela timnas Indonesia di Piala AFF 2020 di Singapura. 

Aksinya diajang tersebut membuat Arhan semakin terbang tinggi dan menjadi perbincangan klub-klub luar negeri. Hingga akhirnya dia bergabung klub Tokyo Verdy. 

Piala AFF: Skuad Garuda ke Masyarakat Indonesia: Mohon Doa dan Dukungan Agar Kami Bisa Maksimal

Timnas Indonesia. (Foto: PSSI)

Singapura - Timnas Indonesia akan menjalani laga penentuan menghadapi Malaysia dalam fase grup Piala AFF 2020. Skuat Garuda mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia. 

Timnas Indonesia berstatus pemuncak klasemen sementara grup B. Pasukan Shin Tae-yong memiliki poin 7. 

Poin yang sama juga dimiliki Vietnam, namun mereka berada di posisi kedua. Disusul Malaysia (6 poin), Kamboja (3 poin), dan Laos (0 poin).

Tim Meraih-Putih hanya perlu satu poin saja untuk lolos ke babak selanjutnya. Namun, Indonesia harus waspada karena Malaysia bukan lawan yang mudah. Butuh fokus dan kerja keras selama pertandingan. 

Bek Timnas Indonesia, Pratama Arhan berharap doa dan dukungan dari seluruh masyarakat. Dia menegaskan Timnas Indonesia akan berjuang demi meraih kemenangan. 

"Kami juga mohon doa dan dukungan dari seluruh warga Indonesia agar kami dapat meraih hasil maksimal di Piala AFF 2020 ini,” kata Arhan. 

“Kami akan bekerja keras dan bertekad memberikan yang terbaik untuk Timnas Indonesia," tambah pemain asal PSIS Semarang tersebut.

Laga Timnas Indonesia kontra Malaysia akan tersaji di National Stadium, Singapura pada Minggu (19/12/2021). Seluruh kondisi pemain Timnas Indonesia dalam performa yang oke. Mereka juga telah mematangkan taktik dan strategi jelang bertemu Malaysia. 

Piala AFF: Jelang Kontra Malaysia, Pratama Arhan Beberkan Kondisi Timnas Indonesia

Bek Timnas Indonesia, Pratama Arhan. (Foto: PSSI)

Singapura - Timnas Indonesia akan menghadapi Malaysia dalam pertandingan lanjutan Piala AFF 2020. Bagaimana persiapan skuat Garuda jelang laga pamungkas tersebut?

Timnas Indonesia kontra Malaysia akan tersaji di Stadion Nasional, Singapura pada Minggu (19/12/2021). Bek Timnas Indonesia, Pratama Arhan mengatakan kondisi tim sudah siap dalam duel melawan Malaysia. 

“Kami terus bersiap dan fokus menghadapi Malaysia. Mereka tim yang bagus, kami harus waspada, dan bertekad meraih kemenangan melawan Malaysia," kata Arhan.

Selan itu, dia menerangkan, tim Merah Putih bertekad tampil baik demi target menjadi juara dalam ajang tersebut. Pelatih Shin Tae-yong pun sudah memberikan materi bagaimana mengatasi Malaysia.

“Kami juga mohon doa dan dukungan dari seluruh warga Indonesia agar kami dapat meraih hasil maksimal di Piala AFF 2020 ini,” jelas Arhan. 

“Kami akan bekerja keras dan bertekad memberikan yang terbaik untuk Timnas Indonesia," sambung pemain asal PSIS Semarang tersebut.

Sementara itu, Elkan Baggott dan Egy Maulana masih belum bergabung dalam latihan kemarin. Hal ini karena Elkan masih menjalani karantina dan Egy masih belum datang ke Singapura.

Saat ini, Timnas Indonesia masih menduduki posisi puncak klasemen sementara Grup B dengan raihan 7 poin dari 3 laga. Unggul selisih gol dari Vietnam di tempat kedua dengan poin sama. Disusul Malaysia (6 poin), Kamboja (3 poin), dan Laos (0 poin).