April 20, 2022

Rangnick Ingin Skuat MU Dirombak Musim Depan

 
Ralf Rangnick. (Foto: Instagram/manchesterunited)

Manchester - Pelatih Manchester United (MU) Ralf Rangnick memberi sinyal bahwa dirinya tidak puas dengan skuat Setan Merah saat ini. Dia ingin ada perombakan untuk musim depan.
 
Bursa transfer yang akan datang jelas harus dimanfaatkan MU. Jika ingin bersaing di papan atas klasemen Liga Primer Inggris, Iblis Merah harus mendatangkan pemain yang berkuaitas. 

Sejumlah pemain akan hengkang dari Old Trafford karena kontrak yang telah habis. Rangnick dikabarkan telah memberikan rekomendasi nama-nama pemain yang ingin direkrut. 

“Para pemain harus memberikan yang terbaik, tidak peduli siapa pelatih berikutnya,” kata Rangnick dikutip dari laman resmi MU, Rabu (20/4/2022).

Menurutnya, proses perekrutan pemain baru dilakukan setelah pelatih baru ditunjuk. Sejauh ini, Erik Ten Hag bisa dibilang hampir pasti menggantikan posisi Rangnick sebagai pelatih, yang saat ini berstatus pelatih interim.

Rangnick mengemukakan, MU dipandang perlu untuk mendatangkan minimal tiga sampai empat pemain baru. 

“Secara umum, jika Anda melihat ukuran tim yang perlu dibangun kembali, maksud saya, itu tidak cukup untuk mendatangkan tiga atau pemain baru,” pungkas Rangnick.

Maret 15, 2022

Kenapa Juan Mata Jarang Main di MU ?

Juan Mata. (Foto: Instagram/juanmatagarcia)

Manchester - Juan Mata jarang mendapatkan menit bermain di Manchester United. Pelatih MU, Ralf Rangnick membeberkan alasannya. 

Rangnick akhirnya buka suara mengenai kondisi Juan Mata di MU. Menurutnya, sang playmaker sebenarnya masih cukup bagus untuk bermain di skuat Setan Merah.

Di awal musim kemarin, Mata jarang mendapatkan kesempatan bermain di tim utama pada era Solskjaer. Situasi ini tidak membaik menyusul Rangnick datang ke Old Trafford. 

Jam bermain Mata terbilang sedikit di skuat utama MU. Rangnick kemudian memberikan jawabannya. 

 “Ya, Juan tidak hanya sosok yang populer di kalangan para fans tetapi juga di ruang ganti kami,” kata Rangnick kepada MUTV.

Rangnick menepis anggapan jika Mata sudah habis. Dia menilai Mata sebenarnya masih bisa bermain untuk level tertinggi bersama MU. 

“Saya rasa semua orang menyukai Juan dan saya bisa bilang bahwa ia masih bisa bermain di level tertinggi hingga saat ini,” ujarnya.

Lebih lanjut, Rangnick mengungkap jika eks Chelsea tersebut jarang bermain. Dia bilang saat ini skuat MU memiliki banyak playmaker. 

“Masalahnya ada di faktor kompetisi. Kami punya banyak pemain untuk bermain di posisi itu, dan seperti pertandingan besok saya harus memilih di antara lima atau enam pemain untuk turun di posisi itu,” jelasnya.


Maret 13, 2022

Apa Kata Rangnick Usai Ronaldo Cetak Hattrick ?

Ralf Rangnick. (Foto: Instagram/manchesterunited))

Manchester - Cristiano Ronaldo mencetak hattrick ke gawang Tottenham Hotspur dalam lanjutan Liga Primer Inggris. Apa kata pelatih MU, Ralf Rangnick usai sang mega bintang membantu Setan Merah meraih kemenangan?

Pertandingan MU vs Tottenham berlangsung di Stadion Old Trafford, Minggu (13/3/2022). Rangnick memuji peran Ronaldo dalam laga tersebut.

Rangnick menyebut CR7 memiliki semangat dan determinasi yang tinggi. Meski sudah memiliki prestasi individu, Ronaldo tetap bermain secara maksimal.

“[Ronaldo] juga energik hari ini. Dia adalah bagian dari seluruh tim ketika kami harus bertahan, karena kami harus banyak bertahan. Itu adalah penampilan terbaiknya, tetapi juga oleh anggota tim lainnya," kata Rangnick dilansir dari BBC Sports.

Rangnick mengungkapkan tidak mudah melatih pemain selevel Ronaldo. Disisi lain, dia beruntung karena Ronaldo masih bertekad untuk berjuang bersama tim. 

"Ini tantangan dengan pemain seperti Ronaldo. Tetapi dia menunjukkan hari ini bahwa dia masih memiliki kualitas untuk bermain untuk klub seperti Manchester United. Dia juga memiliki kualitas untuk menjadi bagian dari tim, dan jika kami ingin sukses di akhir musim, itulah yang kami butuhkan," ujar Rangnick. 

Kemudian, Rangnick juga tak menduga Ronaldo bisa bikin tiga gol. Dia berharap penyerangnya itu bisa melakukan di pertandingan selanjutnya. 

“Saya tidak berharap dia mencetak tiga gol, tetapi saya berharap dia mencetak gol. Itu sebabnya saya memutuskan untuk memainkannya,” jelas Rangnick. 

Maret 08, 2022

Scholes Bingung MU Bisa Tunjuk Rangnick Jadi Pelatih Sementara

 
Pelatih sementara MU, Ralf Rangnick. (Foto: Instagram/manchesterunited)

Manchester - Legenda Manchester United Paul Scholes merasa bingung atas keputusan klub yang menunjuk Ralf Rangnick menjadi pelatih sementara Setan Merah. Menurutnya, Rangnick tidak pernah melatih tim sebesar MU. 

“Itu membingungkan saya. Apa yang kami harapkan? Kami telah membawa pelatih sementara yang belum pernah melatih di tim elite,” kata Scholes, dikutip dari Manchesterworld, Selasa (8/3/2022).

Scholes juga mengkritik MU yang kalah 4-1 dari Manchester City. Dia melihat pemain Iblis Merah tampil melempem dalam duel derby tersebut. 

Pemain MU, dinilai seolah tersesat di lapangan. Padahal, Scholes menilai mantan klubnya itu tampil baik dalam awal pertandingan. Setelahnya, MU tampil buruk. 

“Para pemain penggantinya telah bekerja dengan baik dalam beberapa pekan terakhir. Namun itu tim yang kempes,” ujarnya. 

Seperti diketahui, petinggi klub MU menunjuk Rangnick menjadi pelatih jangka pendek hingga akhir musim. Kemudian, pria asal Jerman tersebut beralih menjadi konsultan. 

Februari 19, 2022

Maguire Tetap Kapten Manchester United Hingga Akhir Musim

 
Harry Maguire. (Foto: Instagram/harrymaguire93)

Manchester - Manajer interim Manchester United, Ralf Rangnick masih mempercayai Harry Maguire untuk memimpin rekan-rekannya di lapangan. Maguire tetap menjabat sebagai kapten tim hingga akhir musim. 

“Ya, pertama-tama, saya harus mengatakan bahwa ini benar-benar omong kosong,” kata Rangnick dikutip dari situs resmi Manchester United.

Pria asal Jerman itu menerangkan, dirinya sama sekali tidak pernah berbicara dengan pemain mana pun mengenai perubahan kapten yang selama ini dipegang Maguire. 

“Jadi ini tidak pernah menjadi masalah bagi saya. Saya yang menunjuk kapten dan oleh karena itu tidak ada alasan untuk membicarakan hal itu dengan orang lain,” ujarnya. 

“Harry adalah kapten kami dan akan tetap menjadi kapten kami sampai akhir musim dan tidak ada lagi yang harus saya ditambahkan," jelas Rangnick. 

Sebelumnya, isu hangat telah berembus kencang dari ruang ganti MU. Disebut-sebut, Cristiano Ronaldo lah yang akan menjadi kapten tim untuk menggantikan Maguire. 

Maguire memang belakangan ini mendapatkan sorotan tajam seiring performannya menurun. Penampilannya tidak konsisten. 

Alhasil, Setan Merah menanggung akibatnya di lapangan. Beberapa kali MU harus kemasukan gol dampak kurang baiknya koordinasi yang kurang oke dari Maguire di lini pertahanan. 

Februari 18, 2022

McTominay Nikmati Pola Main Ralf Rangnick

Scott McTominay. (Foto: Instagram/scottmctominay)

Manchester - Scott McTominay tengah menikmati pola permainan yang diterapkan manajer interim Manchester United (MU), Ralf Rangnick. Tidak ada kesulitan baginya untuk beradaptasi dengan formasi yang diterapkan pelatih. 

“Cukup sederhana, untuk mengatakan ini fair.Itu tidak seperti sesuatu yang belum pernah kami lakukan sebelumnya,” kata McTominay saat ditanya soal adaptasinya dengan pola main Rangnick dikutip dari situs resmi MU.

McTominay memang kerap dimainkan dalam setiap laga MU. Dia sering bermain bersama Fred sebagai jangkar di lini tengah kala ditukangi Ole Gunnar Solskjaer. 

Kini, pola sedikit berbeda coba dimainkan dibawah manajer baru mereka, Ralf Rangnick. McTominay dalam beberapa pertandingan sebelumnya menjadi gelandang bertahan tunggal. 

Di sektor tengah, dia mendampingi Paul Pogba yang perannya lebih kepada mengatur serangan Setan Merah. 

Terkait ini, McTominay menegaskan masih menjalankan peran yang hampir sama seperti sebelumnya, baik saat bersama pelatih Solskjaer maupun Rangnick. 

“Dia tidak meminta kami untuk bermain sepenuhnya di luar posisi atau melakukan hal-hal berbeda yang tidak biasa kami lakukan di lapangan sepak bola. Banyak dari itu adalah dasar-dasar dan nilai-nilai umum dari sepakbola, yang merupakan prinsip (Ralf) sebagai seorang manajer,” jelasnya.

Februari 15, 2022

Rangnick Enggan Copot Maguire dari Jabatan Kapten MU Meski Performa Merosot

 
Harry Maguire. (Foto: Instagram/harrymaguire93)

Manchester - Manajer interim Manchester United (MU), Ralf Rangnick enggan mencopot Harry Maguire dari jabatannya sebagai kapten tim. Rangnick masih percaya dengan pemain berposisi bek tersebut meski performanya tengah merosot. 

Belakangan ini, kritik pedas terus dilempar kepada Maguire. Hal ini tak terlepas dari hasil yang diperoleh MU. 

Tiga laga yang dijalani Setan Merah tanpa kemenangan, satu di Piala FA dan dua di Liga Primer Inggris. Maguire dinilai bersalah atas kebobolan timnya saat imbang melawan Burnley dan Southampton. 

Rangnick mengatakan ada kesempatan bagi pria berusia 28 tahun itu untuk memperbaiki diri. Kendati penampilannya sedang tak bagus, Rangnick enggan mencopot ban kapten dari Maguire.

"Ketika dia (Maguire) kembali dari cedera, dia sudah tampil bagus. Dia bermain sangat baik, seperti saat mengalahkan West Ham (22 Januari)," kata Rangnick, dikutip Sky Sports.

"Pada dua laga terakhir, betul dia punya beberapa momen yang lemah, melawan Southampton dan ketika kami kebobolan melawan Burnley, tapi dia kapten kami dan saya tak melihat adanya alasan untuk mencopotnya,” ujarnya.

"Sebagai pemain, dia harus berkembang, menjadi lebih baik, seperti para pemain lain. Gaya main kami saat ini juga terbilang baru untuknya. Dia terbiasa main formasi tiga bek di Timnas Inggris, di MU kami sering main empat bek, tapi masih belum proaktif, bukan pertahanan yang selalu bergerak menekan ketika kami harus bertahan,” pungkasnya.

Februari 12, 2022

Luis Enrique Ikut Ramaikan Daftar Calon Pelatih Manchester United


Luis Enrique. (Foto: Instagram/luisenrique_fcb)

Manchester - Bursa calon pelatih baru Manchster United semakin menarik untuk diperbincangan. Baru-baru ini, muncul nama Luis Enrique yang ikut meramaikan sebagai kandidat pelatih Setan Merah.

Berdasarkan sejumlah sumber kepada ESPN, Jumat (11/2/2022), pelatih Spanyol itu dianggap oleh manajemen Old Trafford memiliki rekam jejak yang hebat. Luis Enrique diyakini mampu membawa MU ke jalur yang sukses. 

Enrique merupakan juru tatik yang sudah berpengalaman. Pelatih berusia 51 tahun tersebut terbilang sukses saat melatih raksasa La Liga, Barcelona. 

Kini, Enrique dipertimbangkan untuk menjadi pelatih MU bersama kandidat lainnya yakni Mauricio Pochettino (pelatih PSG) dan Erik Ten Hag (Ajax). 
 
Menurut sumber itu, Enrique, Pochettino dan Ten Hag merupakan nama yang paling dipertimbangkan oleh Manchester United. 

Saat ini, Manchetser United dilatih Ralf Rangnick. Namun, setelahnya dia akan mengambil peran sebagai konsultan. 


Januari 16, 2022

Mengejutkan! Rangnick Sebut Martial Tolak Gabung Skuat MU Saat Kontra Aston Villa

Anthony Martial. (Foto: Instagram/martial_9)

Manchester - Kabar mengejutkan datang dari skuat Manchester United. Pelatih sementara MU, Ralf Rangnick menyebut pemainnya Anthony Martial menolak bergabung dalam rombongan tim saat menghadapi Aston Villa, Minggu (16/1/2022).

“Dia tidak ingin berada di dalam skuad. Dia seharusnya ada di sini tapi dia tidak mau bergabung. Itu alasan dirinya tidak pergi bersama kami hari ini,” kata Rangnick seperti dilansir dari BBC Sport.

Martial memang sebelumnya sudah memberikan isyarat mengenai keinginannya untuk hengkang dari Old Trafford. Rumor tersebut pun semakin santer.   

Penyerang asal Prancis itu juga sudah cukup lama tidak menjadi starter di pentas Liga Primer Inggris. Martial kesulitan menembus skuat utama Setan Merah. Sebab, Rangnick lebih memilih Cristiano Ronaldo atau Edinson Cavani. 

Ditahan Imbang Aston Villa, Ralf Rangnick: MU Terlalu Sering Kehilangan Bola

Ralf Rangnick. (Foto: Instagram/manchesterunited)

Birmingham - Machester United (MU) ditahan imbang Aston Villa 2-2 dalam lanjutan Liga Inggris pada Minggu (16/1/2022). Manajer MU merasa kecewa, padahal timnya unggul lebih dulu. 

Dua gol Setan Merah dicetak Bruno Fernandes pada menit ke-6 dan 67. Sedangkan Villa berhasil membalikkan keadaan lewat Jacob Ramsey dan di menit ke 77 dan Philippe Coutinho pada menit ke-81. 

Sejak awal laga, MU begitu tampil mendominasi. Namun, saat di babak kedua seperti hilang konsentrasi yang berujung dua gol. 

“Salah satu masalah terbesar yang kami miliki adalah kehilangan terlalu banyak bola dalam transisi ketika kami menguasai bola, jujur itu salah satu hal yang paling mengkhawatirkan saya,” kata Rangnick dilansir dari Mirror

Seringnya kehilangan bola ini sejatinya sudah diprediksi Rangnick. Masalah tersebut menjadi hambatan. 

“Tapi, ketika Anda berada di posisi 2-0, Anda harus bertahan lebih baik. Kami terlalu sering memberikan bola,” ujar Rangnick. 

“Kami terkadang tidak kompak. Tidak di setengah jam pertama. Mereka tidak memiliki kesempatan ke gawang kami. (Setelah itu) kami tidak kompak dan berani. Tidak ada lagi yang bisa kami lakukan,” sambungnya. 

Lebih lanjut, Rangnick berharap permasalahan yang tengah dialami skuatnya itu bisa diminimalisir. 

“Sekali lagi kami melihat telah mengambil beberapa langkah ke depan, tetapi masih banyak lagi yang harus dilakukan," pungkas Rangnick.

Januari 11, 2022

Alasan Ronaldo Absen Saat MU Menang 1-0 atas Aston Villa

Cristiano Ronaldo. (Foto: Instagram/cristiano)

Manchester - Cristiano Ronaldo absen saat Manchester United mengalahkan Aston Villa 1-0 di putaran ketiga Piala FA. Ternyata sang mega bintang tidak sepenuhnya fit. 

Laga Manchester United vs Aston Villa berlangsung di Stadion Old Trafford pada Selasa (11/1/2022). Scott McTominay menjadi pahlawan kemenangan Setan Merah setelah sundulannya berbuah gol di menit ke-8. 

Dalam pertandingan tersebut, Ronaldo tidak ada dalam susunan starting eleven maupun bangku cadangan. Selain dia, ada tiga pemain lainnya yang absen yaitu Jadon Sancho, Harry Maguire, dan Phil Jones. 

MU mengandalkan Edinson Cavani sebagai ujung tombak. Dia didampingi Mason Greenwood, Marcus Rashford, dan Bruno Fernandes. 

Tidak adanya Ronaldo dalam daftar skuat saat pertandingan tersebut menjadi pertanyaan. Manajer MU, Ralf Rangnick mengungkapkan alasan absennya Ronaldo. 

"Kami memutuskan untuk mengistirahatkannya. Saya tidak berpikir itu sesuatu yang serius,'' kata Rangnick, dikutip dari laman resmi MU. 

Rangnick menerangkan, pemain internasional Portugal itu memiliki beberapa masalah dengan otot pinggulnya. Gangguan tersebut sudah dirasakan Ronaldo beberapa hari belakangan. 

"Sekali lagi, dalam pertandingan piala, ketika Anda bisa bermain 120 menit, saya pikir akan lebih baik untuk tidak mengambil risiko apapun,'' jelas Rangnick. 

Januari 10, 2022

Rangnick Sebut Cavani Akan Bertahan di Manchester United

Edinson Cavani. (Foto: Instagram/cavaniofficial21)

Manchester - Pelatih sementara Manchester United, Ralf Rangnick menyampaikan kabar masa depan Edinson Cavani di klub. Dia bilang pemain internasional Uruguay tersebut akan bertahan di Old Trafford. 

“Saya mengatakan kepadanya bahwa jika terserah saya, saya ingin dia bertahan dan saya telah berbicara dengannya," kata Rangnick dikutip dari Sky Sports, Senin (10/1/2022).

Kontrak Cavani di MU akan habis pada akhir musim ini. Kemudian muncul spekulasi mengenai penyerang 34 tahun itu untuk meninggalkan klub. 

Namun, kabar tersebut ditepis Rangnick. Manajer asal Jerman itu justru memuji sosok Cavani yang telah menjadi teladan yang sempurna. 

“Dia datang ke kantor saya dan kami berbicara selama hampir setengah jam dan dia mengatakan kepada saya bahwa dia pasti akan bertahan. Dia akan ingin bertahan sampai akhir musim," ujarnya.

Rangnick menegaskan bahwa Cavani siap memberikan penampilan terbaiknya. Selain itu, Cavani juga menyatakan kesiapannya untuk bisa diandalkan dilini serang Setan Merah. 

“Bahkan jika dia tidak bermain, dia akan berusaha menjadi panutan terbaik bagi pemain lain. Bagi saya, ini adalah kabar baik karena Edi adalah salah satu pemain dengan banyak pengalaman, mentalitas, etos kerja, yang benar-benar bisa menjadi panutan yang sempurna untuk semua pemain lain,” jelas Rangnick. 


Januari 05, 2022

Eks Liverpool Ini Nilai MU Harusnya Pilih Conte Ketimbang Rangnick

Antonio Conte. (Foto: Instagram/antonioconte)

London - Eks pemain Liverpool, Jamie Redknapp mengomentari keputusan Manchester United yang menunjuk pelatih sepeninggal Ole Gunnar Solskjaer. Dia menilai harusnya Setan Merah memilih Antonio Conte ketimbang Ralf Rangnick yang kini dipercaya sebagai pelatih sementara.

Menurut Redknapp, Manchester United sangat bisa untuk merekrut Conte. Sebab, sosoknya dinilai tepat untuk bisa mendongkrak performa tim. 

"Mengapa MU tidak mendapatkan Conte ketika mereka bisa melakukannya? Mereka membutuhkan seseorang seperti dia," kata Redknapp kepada Sky Sports dikutip dari Daily Mail, Rabu (5/1/2022).

Dia memandang MU punya peluang besar untuk mendatangkan bekas juru taktik Inter Milan dan Juventus itu. Namun, kesempatan tersebut seperti dilewatkan begitu saja. 

“Jika dia ingin berada di sana dalam jangka panjang, dia punya banyak keputusan untuk dibuat. Ada banyak pemain yang dia coba masukkan ke dalam tim," sambung Redknapp.

Manchester United saat ini belum menemukan formasi ideal ketika bertanding di Liga Inggris. Terbaru, Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan kalah 0-1 atas Wolves di Stadion Old Trafford. 

Desember 14, 2021

Kata Rangnick Soal Martial Ingin Hengkang dari Manchester United


Manajer interim Manchester United, Ralf Rangnick. (Foto: Manchester United)

Manchester - Manajer interim Manchester United, Ralf Rangnick angkat bicara mengenai Anthony Martial yang ingin hengkang meninggalkan klub. Rangnick bilang, jika penyerang asal Prancis itu mau pergi harusnya mengungkapkan langsung ke klub.

"Saya tidak berkomunikasi dengan para agen via media dan pers. Si pemain belum berbicara dengan saya atau kami soal itu," kata Rangnick dikutip Sky Sports.

Kabar Martial ingin pergi dari Manchester United disampaikan agennya yakni Philippe Lamboley. Disebut, pemilik nomor punggung 9 di Manchester United tersebut ingin cabut pada bursa transfer Januari mendatang. 

"Dan sejujujurnya, yang dikatakan agennya lewat media itu tidak terlalu menarik buat saya. Saya tidak akan berbicara dengan pemain soal itu karena itu berarti saya akan bereaksi terhadap ucapan agennya,” sebut Rangnick.

"Seharusnya si pemain, kalau dia benar-benar ingin pergi ke klub lain, yang menginformasikan entah ke direksi atau saya, siapapun. Tapi saya belum pernah bicara soal pemain lewat media atau agen," sambungnya.

Seperti diketahui, Martial bergabung dengan Setan Merah sejak 2015. Dia mulai kehilangan kesempatan bermain bersama MU belakangan ini.
Kehadiran Cristiano Ronaldo dan Edinson Cavani di Old Trafford membuat Martial tersingkir dalam posisi penyerang utama. 

Kondisi sulit ini membuat dia ingin mencari klub baru. Kesempatan bermain lebih banyak sangat dibutuhkan Martial demi memperbesar peluangnya dipanggil Timnas Prancis jelang Piala Dunia 2022. 


Desember 12, 2021

MU Menang 1-0 Atas Norwich, Ralf Rangnick Belum Puas!

Ralf Rangnick. (Foto: Instagram/manchesterunited

Norwich - Manchester United menang 1-0 atas Norwich City dalam lanjutan Liga Primer Inggris. Meski menang, ternyata sang manajer Ralf Rangnick belum puas!

Duel Norwich City kontra Manchetser United berlangsung di Carrow Road, Minggu (12/12/2021) dini hari WIB. Gol kemenangan MU dicetak Cristiano Ronaldo melalui eksekusi penalti di menit ke-75. 

Rangnick mengomentari permainan timnya. Pria asal Jerman itu menyebut Bruno Fernandes dan kawan-kawan belum tampil agresif. 

“Itu adalah kerja keras. Di beberapa bagian permainan, kami melakukannya dengan baik. Di bagian lain, kami kurang sedikit intensitas. Gerak tubuh memperlihatkan kami tidak agresif seperti Norwich, terutama di depan," kata Rangnick seperti dikutip dari situs resmi MU.

Disamping itu, Rangnick memuji David De Gea dibawah mistar. Kiper asal Spanyol tersebut tampil luar biasa menjaga gawang Setan Merah.

"Kami bisa melakukannya dengan lebih banyak intensitas, dengan lebih banyak fisik. Pada akhirnya, penting untuk mendapatkan clean sheet lagi, terima kasih kepada David De Gea, yang membuat tiga atau empat penyelamatan brilian di babak kedua. Secara keseluruhan, yang paling penting adalah kami memiliki tiga poin,” ujarnya. 

Menurut Rangnick, Norwich juga tampil hebat dalam pertandingan itu. Mereka mengandalkan kekuatan fisik. 

"Kami telah kebobolan jumlah gol terbanyak di sepuluh besar. Sekarang, kami memiliki dua clean sheet yang bagus, tetapi kami masih perlu meningkatkannya, terutama melawan tim yang mengandalkan fisik atau tim yang menyerang tinggi, seperti Norwich," pungkasnya.  

Desember 10, 2021

McTominay Sebut Rangnick Seorang Manajer yang Tegas

Scott McTominay. (Foto: Instagram/scottmctominay)

Manchester - Gelandang Manchester United, Scott McTominay melempar pujian kepada sang manajer, Ralf Rangnick. Dia menyebut, Rangnick seorang yang tegas. 

McTominay juga bilang, pria asal Jerman itu merupakan sosok yang tidak segan menegur pemain jika tak bermain sesuai arahan. 

"Kesan pertama sangat-sangat bagus. Dia sangat tegas, dia sangat bersemangat dan tahu apa yang dia inginkan. Dalam pertemuan, dia sangat jelas, dalam sepakbola memang begitu. Untuk menyampaikan maksud anda, anda harus jelas dan tegas," kata McTominay di Sky Sports.

"Kalau pemain tak melakukan apa yang anda minta, lantas dia tak malu-malu untuk bilang pada anda." sambungnya. 

Rangnick telah menjalani peran sebagai manajer Manchester United. Dia telah memimpin Cristiano Ronaldo cs dalam dua pertandingan saat Setan Merah berhadapan Crystal Palace dan Young Boys. 

McTominay berharap, keberadaan Rangnick di Manchester United membawa angin segar dan berdampak baik bagi tim. 

“Kami mendapat hasil bagus saat melawan Crystal Palace dan semoga sekarang kami bisa melangkah maju dan terus memenangi pertandingan,” jelasnya. 

Manchester United akan berhadapan dengan Norwich City dalam lanjutan Liga Inggris akhir pekan ini. Duel tersebut akan tersaji di Carrow Road, Minggu (12/12/2021). 


Desember 09, 2021

Liga Champions: Wow! Ralf Rangnick Bawa 11 Didikan Akademi MU saat Kontra Young Boys

Pemain akademi Manchester United saat menghadapi Young Boys. (Foto: Instagram/manchesterunited)

Manchester - Laga Manchester United kontra Young Boys dalam lanjutan Grup F Liga Champions 2021 menyita perhatian publik. Manajer Setan Merah, Ralf Rangnick membawa 18 pemain, dimana 11 diantaranya itu berasal dari akademi. Gokil!

Duel Manchester United vs Young Boys berlangsung di Old Trafford, Kamis (9/12/2021). Dalam pertandingan tersebut, MU bermain imbang dengan skor 1-1. 

Mason Greenwood membuat gol untuk MU di menit ke-9. Sedangkan gol Young Boys dicetak melalui Fabian Rieder pada menit ke-42. 

Rangnick memanfaatkan fakta bahwa MU sudah lolos ke babak selanjutnya setelah keluar sebagai pemuncak klasemen. 

Atas hal itu, pria asal Jerman tersebut mengistirahatkan banyak pemain yang biasa bermain reguler seperti Cristiano Ronaldo, Bruno Fernandes, David De Gea, Lindelof, dan Fred. 

Pemain muda banyak diberi kesempatan seperti Amad Diallo serta Anthony Elanga. Sementara itu, produk akademi MU juga banyak di bangku cadangan diantaranya Tom Heaton, Teden Mengi, Shola Shoretire, Matej Kovar, Bryan Hadley, Charlie Savage, dan Zidane Iqbal. 

Keputusan yang dibuat Rangnick terbilang berani diajang Liga Champions. Pertandingan melawan Young Boys benar-benar menjadi panggungnya pemain akademi MU. 

Pemain sekaligus didikan akademi Manchester United, Marcus Rashford ikut mengomentari laga tersebut. Dia mengucapkan selamat kepada para pemain muda yang mendapatkan kesempatan bermain. 

"Malam yang luar biasa untuk akademi. Luar biasa melihat begitu banyak talenta muda mendapat kesempatan untuk bersinar. Selamat semuanya. Debut di Liga Champions," kata Marcus Rashford. 

Rashford sendiri tidak bermain dalam laga kontra Young Boys. Bahkan, namanya juga tidak masuk dalam daftar susunan pemain. 

Selain barisan pemain muda, ada juga pemain senior seperti Tom Heaton. Dia masuk menggantikan Dean Henderson. 


Berikut daftar pemain akademi Manchester United saat menghadapai Young Boys:

1. Dean Henderson
2. Mason Greenwood
3. Jesse Lingard
4. Anthony Elanga
5. Tom Heaton
6. Teden Mengi
7. Shola Shoretire
8. Charlie Savage
9. Zidane Iqbal
10. Bjorn Hardley
11. Matej Kovar

Desember 08, 2021

Ralf Rangnick Gembira Cavani dan Varane Segera Comeback

Edinson Cavani. (Foto: Instagram/cavaniofficial21)

Manchester - Manajer Manchester United, Ralf Rangnick gembira melihat Edinaon Cavani dan Raphael Varane sudah kembali berlatih. Kemampuan keduanya sangat dibutuhkan Setan Merah, mengingat jadwal padat akan mereka hadapi.


Kemampuan Cavani dan Varane memang sangat dibutuhkan Manchester United. Sebelumnya mereka sudah absen sejak November kemarin.

Rangnick sangat senang melihat kedua pemain itu sudah sudah sembuh dari cedera. Pria asal Jerman itu sudah tidak sabar melihat Cavani dan Varane untuk turun membela MU.

“Saya sudah tidak sabar melihat Rapha dan Edi Cavani di tim ini,” kata Rangnick kepada MUTV.

Rangnick disebut sangat butuh kegadiran Varane dan Cavani. Sebab, dia memerlukan sejumlah rotasi.

“Ya, mereka sangat dibutuhkan saat ini. Saya membutuhkan semua pemain kami di periode yang sulit seperti saat ini,” jelasnya.

Secara pribadi, Rangnick berharap badai cedera Manchester United bisa segera kelar. Dia berandai jika semua pemainnya bisa bermain, MU bakal jadi tim yang sulit untuk dikalahkan.

“Saya memiliki sebuah ambisi pribadi. Saya ingin bekerja dengan semua pemain saya di sepanjang musim ini,” sebutnya.

“Saya ingin mengurangi jumlah pemain yang cedera dalam beberapa pekan ke depan. Saya ingin berlatih dengan semua pemain kami,” tambah Rangnick. 


Desember 07, 2021

Rangnick Hadir, Posisi Wan-Bissaka dan Luke Shaw Terancam?

Manajer interim Manchester United, Ralf Rangnick. (Foto: twitter/Manchester United/@ManUtd)

Manchester - Eks bek Manchester United, Rio Ferdinand menilai posisi Aaron Wan-Bissaka dan Luke Shaw bisa saja terancam dengan kehadiran manajer interim Ralf Rangnick.

Rangnick baru saja sukses menjalani debut manis bersama Manchester United sebagai manajer. Setan Merah mengalahkan Crystal Palace dengan skor 1-0 di Old Trafford pada Minggu (5/12/2021).

Fred membuat gol pada menit ke-77. Gelandang asal Brasil itu sukses menjebol gawang Crystal Palace melalui sepakan dari luar kotal penalti.

Dalam pertandingan tersebut, Rangnick menurunkan Diogo Dalot dan Alex Telles sejak menit awal. Keduanya pun menunjukkan performa yang oke dan diyakini bisa saja menggeser posisi Wan-Bissaka dan Shaw.

"Saya harus jujur, Wan-Bissaka mendapat pekerjaan yang sangat berat untuk kembali ke tim ini. Begitu juga dengan Luke Shaw," kata Ferdinand di saluran YouTube FIVE.

Menurut Ferdinand, Rangnick menyukai bek sayap yang bisa bermain dan menguasai bola.

"Mereka berdua memiliki pekerjaan yang luar biasa. Satu hal yang disukai manajer ini adalah bek sayap yang benar-benar bisa bermain dan menguasai bola,” ujar Ferdinand.

"Selain melakukan hal-hal lain seperti menekan, dia menginginkan output dengan bola. Itu adalah bagian terlemah dari permainan Wan-Bissaka, akan ada pertarungan besar baginya untuk kembali ke tim ini." jelas Ferdinand.

Disamping itu, Rangnick sangat terkesan dengan penampilan Manchester United saat kontra Crystal Palace.

“Saya sangat senang dengan cara tim bermain, terutama setengah jam pertama, dengan tekanan, itu luar biasa," kata Rangnick kepada BBC.

“Satu-satunya hal yang hilang adalah 1-0 atau 2-0. Cara kami bertahan, kami mengontrol seluruh pertandingan, clean sheet adalah bagian terpenting,” pungkasnya. 

November 30, 2021

Rangnick Diyakini Bawa Dampak Besar Untuk Manchester United

Ralf Rangnick


Manchester
- Ralf Rangnick resmi diumumkan Manchester United sebagai pelatih interim. Kehadiran pria asal Jerman itu diyakini bisa membawa dampak besar bagi Setan Merah.

Hal tersebut disampaikan Manajer Southampton Ralph Hasenhuttl. Menurutnya, Rangnick mampu membalikkan keadaan setelah mengambil alih klub.

“Enam bulan tidak terlalu lama untuk membalikkan keadaan tetapi dia akan memiliki dampak besar,” ujar Hasenhuttl.

“Saya pikir liga ini dikenal karena manajer terbaik bekerja di sini, atau terutama tim-tim besar, mereka harus selalu mencari opsi terbaik. Pada saat ini adalah salah satunya dan saya yakin dia akan memiliki dampak di liga ini.” sambungnya.

Hasenhuttl pernah bekerja sama dengan Rangnick saat berada di RB Leipzig. Dia tentunya tahu betul seperti apa Rangnick, termasuk bagaimana pelatih usia 63 tahun itu bekerja.

Menurutnya, Rangnick merupakan seorang yang pekerja keras dan tidak ingin ada kelemahan dibagian manapun dari klubnya.

“Saya sangat mengenalnya. Kami memiliki dua tahun yang sangat sukses di RB Leipzig. Dia adalah direktur olahraga, jadi saya tahu bagaimana dia dan bagaimana dia bekerja," jelas Hasenhuttl.

Lebih lanjut, Hasenhuttl mengaku sudah mengucapkan selamat kepada Rangnick. “Saya sudah mengirim pesan untuk mengucapkan selamat kepadanya atas mimpi besarnya untuk datang ke Premier League," tambahnya.

Rangnick didatangkan MU sebagai pelatih interim dan siap membesut Cristiano Ronaldo cs sampai akhir musim 2021/22.

Setelah kontraknya habis, Rangnick masih akan tetap berada di Old Trafford. Dia akan mengambil peran sebagai konsultan klub.
© Copyright 2019 suarabola.id | All Right Reserved